Jumat, 24 Agustus 2012

Jenis-jenis Burung Elang

Jenis- Jenis Burung Elang

elang brontok di bagi 3 yaitu

fase terang:
tubuh bagian atas coklat abu-abu gelap, tubuh bagian bawah putih bercoret-coret coklat kehitaman memanjang. Strip mata dan kumis kehitaman. Burung muda : Tubuh bagian atas coklat keabu-abuan, kepala dan tubuh bagian bawah keputih-putihan.


fase gelap:
seluruh tubuh coklat gelap dengan garis hitam pada ujung ekor, terlihat kontras dengan bagian ekor lain yang coklat dan lebih terang. Atau warna tubuh hitam secara keseluruhan.


fase peralihan:
Bentuk peralihan diantara kedua fase gelap dan terang,terutama terlihat pada pola warna coretan dan garis (tetapi lebih mirip fase terang); garis hitam pada ekor dan sayap tidak teratur serta garis-garis coklat kemerahan melintang pada perut bagian bawah. Iris kuning sampai cokelat, paruh kehitaman, sera kuning kehitaman, kaki kuning kehijauan.


Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Aves
Order : Accipitriformes
Family : Accipitridae
Genus : Spizaetus
Species : Spizaetus cirrhatus

Kedua Elang Ular Bido atau bahasa inggrisnya Crested Serpent Eagle

Elang Ular Bido:
Elang ini berwarna hitam dengan garis putih di ujung belakang sayap, terlihat disaat terbang seperti garis yang tebal. Sayap menekuk ke atas (seperti Elang Jawa) dan kedepan, membentuk huruf C yang terlihat membusur. Ciri khas lainnya adalah kulit kuning tanpa bulu di sekitar mata hingga paruh.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Accipitriformes
Family: Accipitridae
Genus: Spilornis
Species: S. cheela

Ketiga Elang Bondol ato Bahasa Inggrisnya Brahminy Kite

Elang Bondol:
Elang Bondol atau Brahminy Kite (Haliastur indus), juga dikenal sebagai the red-backed sea-eagle yaitu Burung Elang Laut yang bagian belakangnya berwarna merah dan kepala sampai leher berwarna putih, merupakan sejenis burung buas atau burung pemangsa yang berukuran sedang dari famili Accipitridae. Elang Bondol ini juga sering terlihat di langit India, Pakistan, Banglades, dan asia tenggara dan juga bagian selatan new south wales, Australia, melalui daerah yang mana merupakan daerah penyebaran Elang bondol.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Falconiformes (or Accipitriformes, q.v.)
Family: Accipitridae
Genus: Haliastur
Species: H. indus

Ke Empat Elang Hitam ato Black Eagle

Elang Hitam:
Burung yang berukuran besar, dengan panjang (dari paruh hingga ujung ekor) sekitar 70 cm. Sayap dan ekornya panjang, sehingga burung ini tampak sangat besar bilamana terbang. Seluruh tubuh berwarna hitam, kecuali kaki dan sera (pangkal paruh) yang berwarna kuning. Sebetulnya terdapat pola pucat di pangkal bulu-bulu primer pada sayap dan garis-garis samar di ekor yang bisa terlihat ketika burung ini terbang melayang, namun umumnya tak begitu mudah teramati.[1] Jantan dan betina berwarna dan berukuran sama.

Sayap terbentang lurus, sedikit membentuk huruf V, dengan pangkal sayap lebih sempit daripada di tengahnya, serta bulu primer yang terdalam membengkok khas, membedakannya dari elang brontok (Spizaetus cirrhatus) bentuk yang hitam. Elang hitam juga sering terbang perlahan, rendah dekat kanopi (atap tajuk) hutan.Bulu Primar lebih menjari.

Terdapat 2 pose terbang, saat gliding (meluncur) dan soaring (mengintai). Saat gliding bulu paling ujung menekuk kedalam, dan saat soaring bulu ini terbentang dan terlihat menyamping.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Accipitriformes
Family: Accipitridae
Genus: Ictinaetus
Species: I. malayensis

Kelima Elang Jawa ato Spizaetus bartelsi

Elang Jawa:
adalah salah satu spesies elang berukuran sedang yang endemik di Pulau Jawa. Satwa ini dianggap identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yaitu Garuda. Dan sejak 1992, burung ini ditetapkan sebagai maskot satwa langka Indonesia. Elang yang bertubuh sedang sampai besar, langsing, dengan panjang tubuh antara 60-70 cm (dari ujung paruh hingga ujung ekor).

Kepala berwarna coklat kemerahan (kadru), dengan jambul yang tinggi menonjol (2-4 bulu, panjang hingga 12 cm) dan tengkuk yang coklat kekuningan (kadang nampak keemasan bila terkena sinar matahari). Jambul hitam dengan ujung putih; mahkota dan kumis berwarna hitam, sedangkan punggung dan sayap coklat gelap. Kerongkongan keputihan dengan garis (sebetulnya garis-garis) hitam membujur di tengahnya. Ke bawah, ke arah dada, coret-coret hitam menyebar di atas warna kuning kecoklatan pucat, yang pada akhirnya di sebelah bawah lagi berubah menjadi pola garis (coret-coret) rapat melintang merah sawomatang sampai kecoklatan di atas warna pucat keputihan bulu-bulu perut dan kaki. Bulu pada kaki menutup tungkai hingga dekat ke pangkal jari. Ekor kecoklatan dengan empat garis gelap dan lebar melintang yang nampak jelas di sisi bawah, ujung ekor bergaris putih tipis. Betina berwarna serupa, sedikit lebih besar.

Iris mata kuning atau kecoklatan; paruh kehitaman; sera (daging di pangkal paruh) kekuningan; kaki (jari) kekuningan. Burung muda dengan kepala, leher dan sisi bawah tubuh berwarna coklat kayu manis terang, tanpa coretan atau garis-garis.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Falconiformes
Family: Accipitridae
Genus: Spizaetus
Species: S. bartelsi

Ke Enam Elang Laut Perut Putih ato White Bellied Sea Eagle

Elang Laut Perut Putih:
Berukuran besar dengan panjang 70-80 cm.Tubuh berwarna putih, Abu-abu dan hitam. Individu dewasa: Kepala, leher dan bagian bawah badan berwarna putih. Sayap, punggung dan ekor berwarna Abu-abu, Bulu primer Hitam Pada individu yang masih anak dan remaja warna cokelat pucat dan akan berubah warna sekitar umur 3 tahun. sedangkan warna Abu-abu sayap berwarna cokelat tua.Bentuk ekor menyerupai baji. Warna iris cokelat, paruh dan sera abu-abu.


Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Aves
Order : Falconiformes
Family : Accipitridae
Genus : Haliaeetus
Species : Haliaeetus leucogaster, J.M.Gmelin, 1788

Ke Tujuh Kestrel

Kestrel :
Kestrel sering terbang pada ketinggian 10-20 meter (33-66kaki). makanannya mamalia kecil, kadal ato serangga besar. Ukuran tubuh Betina lebih besar daripada jantan.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Falconiformes
Family: Falconidae
Genus: Falco (partim)

Ke Delapan Alap-alap tikus ato Black Winged Kite ato Alap-alap Putih

Alap-alap Tikus :
Burung ini memiliki badan yang putih, di sekitar mata ada lingkaran hitam seperti topeng. Pada jenis burung ini yang masih muda, matanya berwarna kuning, tapi saat sudah dewasa matanya berubah menjadi merah.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Accipitriformes
Family: Accipitridae
Genus: Elanus
Species: E. caeruleus

Barn Owl ato Tyto alba

Barn Owl :
The Barn Owl adalah pucat, panjang bersayap, berkaki panjang burung hantu dengan ekor pendek persegi. Depending on subspecies , it measures c.25-45 cm in overall length, with a wingspan of about 75-100 cm. Tergantung pada subspesies, mengukur c.25-45 cm panjang keseluruhan, dengan lebar sayap sekitar 75-100 cm.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Subclass: Neornithes
Infraclass: Neognathae
Superorder: Neoaves
Order: Strigiformes
Family: Tytonidae
Subfamily: Tytoninae
Genus: Tyto
Species: T. alba

Barred Owl Eagle ato Bubo Sumatranus

Bubo Sumatranus :
Memiliki alis seperti tanduk. ditemukan di Brunei, Cocos (Keeling) Islands, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Singapura, dan Thailand. habitat Alamnya adalah subtropis atau tropis basah dataran rendah hutan.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Strigiformes
Family: Strigidae
Genus: Bubo
Species: B. sumatranus

Celepuk ato Sunda Scops-Owl ato Collared Scops-Owl.

Celepuk :
Bertubuh kecil, panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 20-21 cm. Panjang sayap sekitar 15 cm, dan berat sekitar 100 gram.
Seperti umumnya burung hantu, celepuk ini berwarna burik. Banyak jenis celepuk yang warnanya bermiripan, sehingga identifikasi harus dilakukan dengan hati-hati. Bantuan lainnya ialah dengan menggunakan suaranya.
Jantan bersuara lembut, wuuup.. sedikit meninggi. Betina bernada lebih tinggi, bergetar berubah menurun: whiio atau pwok.., sekitar lima kali per menit. Terkadang juga mengeluarkan cicitan lembut. Pasangan sering melakukan duet.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: STRIGIFORMES
Family: Strigidae
Genus: Otus
Species: O. lempiji

Bay Owl ato Oriental Bay Owl (Phodilus badius) ato Kongo Bay Owl (Phodilus prigoginei).

Bay Owl :
Aktif di malam hari, mereka umumnya lebih kecil, mempunyai telinga seperti bulu jumbai (hampir tidak terlihat pada spesies Afrika), dan yang lebih wajah berbentuk U disk.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Strigiformes
Family: Tytonidae
Genus: Phodilus

Strix Owl ato earless owls ato wood-owls

Strix Owl :
(sorry all pake bahasa inggris, soalnya ga bisa di translete pake google) Strix is a genus of owls. They belong to the typical owl family Strigidae, one of the two generally accepted living families of owls, with the other being the barn-owls (Tytonidae). Common names are earless owls or wood-owls though they are not the only owls without ear tufts, and "wood owl" is also used as a more generic name for forest-living owls. Neotropical birds in the genus Ciccaba are sometimes included in Strix.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Subclass: Neornithes
Infraclass: Neognathae
Superorder: Neoaves
Order: Strigiformes
Family: Strigidae
Genus: Strix

Buffy Fish Owl ato Ketupa ketupu

Buffy Fish Owl :
(sorry all ini juga ga bisa di translete) The Buffy Fish-owl (Ketupa ketupu) is a species of owl in the Strigidae family. It is found in Brunei, Cambodia, Cocos (Keeling) Islands, India, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapore, Thailand, and Vietnam. Its natural habitat is subtropical or tropical moist montanes.


Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Order: Strigiformes
Family: Strigidae
Genus: Ketupa
Species: K. ketupu

Enggang badak ato Rhinoceros hornbill (Buceros rhinoceros) adalah jenis burung dr keluarga hornbill yg memiliki ukuran tubuh terbesar. Burung dewasa akan mencapai panjang 110-127 cm dan berat 2-3kg. Dia dpt hidup sampai 35 thn lebih jika mjd binatang peliharaan.
Seperti jenis2 hornbill yg lain, jantan memilki mata yg berwarna orange atau merah dan betina memilki mata yg keputih2an.
Burung ini dapat ditemukan di Semenanjung Melayu, Sumatra, Jawa dan Kalimantan.
Makanannya terutama buah-buahan juga kadal, kelelawar, tikus, ular, burung dan berbagai jenis serangga.
Perlu diketahui jg burung jenis ini terkenal krn kesetiaannya thdp pasangannya. Mrk akan berpasangan dgn pasangannya itu sampai seumur hidup.

Elang gunung (blyth's hawk-eagle)


Nama Latin : Spizaetus alboniger
Nama Inggris : Blyth’s Hawk-Eagle

Penyebaran lokal :

Kemungkinan tersebar luas di Sumatra dan Kalimantan. Tidak umum di hutan primer, hutan tebangan, pinggir hutan, perbukitan, dan pegunungan dengan rentang ketinggian 300-1200 m.

Selasa, 20 Maret 2012

Manfaat Buah Mengkudu

Mengkudu memiliki beberapa istilah di tiap daerah. Antara lain Wengkudu (Bali), Cengkudu (Sunda), Pace (Jawa), Kodhuk (Madura), Nono (bahasa Tahiti), Ach (bahasa Hindi), Ungcoikan (bahasa Myanmar), Noni (bahasa Hawaii), dan Nonu (bahasa Tonga).

Manfaat buah mengkudu ini sangat baik untuk pengobatan alami. Bahkan kini telah banyak diproduksi beberapa produk kapsul dari buah mengkudu. Berbagai ahli medis dari berbagai Negara juga melakukan penelitian tentang manfaat buah mengkudu. Ada laporan yang dirilis oleh jurnal Cancer Letter pada tahun 1993 mengenai manfaat buah mengkudu. Dalam jurnal itu disebutkan bahwa beberapa peneliti Jepang dari The Institute of Biomedical Sciences dan Keio University telah melakukan riset terhadap 500 jenis tanaman. Para peneliti itu menyimpulkan bahwa dalam buah mengkudu terdapat kandungan zat anti kanker(damnacanthal).

Khasiat Buah Mengkudu

Khasiat buah mengkudu tidak hanya sebagai anti kanker. Masih ada banyak manfaat lain yang terdapat pada buah yang pahit ini. Berikut ini beberapa manfaat buah mengkudu yang sudah dibuktikan oleh beberapa penelitian secara ilmiah :
  • Mengkudu dapat menjadi zat pencegah kanker dan tumor.
  • Mengkudu dapat membantu peningkatan daya tahan tubuh.
  • Mengkudu bisa membantu mengurangi rasa sakit.
  • Mengkudu dapat menjadi zat anti alergi dan anti radang.
  • Mengkudu dapat membantu menormalkan tekanan darah.
  • Mengkudu dapat membantu memperlancar siklus energi dalam tubuh.
  • Mengkudu dapat menjadi anti bakteri.
  • Mengkudu dapat membantu mengatur mood (siklus suasana hati).

Manfaat Buah Sirsak

Manfaat Buah Sirsak bagi kesehatan. Dengan mengonsumsinya kita akan mendapatkan manfaat atau khasiat seperti berikut :

* Asam askorbat meningkatkan jumlah antioksidan dalam tubuh. Ini berjuang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan membantu menjaga sejumlah infeksi dan gangguan di teluk.
* Buah ini juga membantu dalam mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang disebabkan karena sembelit. Karena buah mengandung serat larut dan tidak larut, ia menambahkan bulk ke bangku dan memfasilitasi eliminasi mudah dari tubuh.
* Salah satu manfaat kesehatan daun sirsak bisa dilihat dalam mengobati bisul mulut secara efektif. Menumbuk halus daun dengan air dan menerapkannya pada mendidih akan membantu mengurangi ukuran borok, dalam waktu menyembuhkan mereka benar-benar dan juga mengurangi iritasi.
* Minum teh sirsak yang dibuat dengan daun sirsak meramu atau akar dalam air diketahui untuk mengurangi sakit pinggang. Sakit Pinggang adalah jenis sakit punggung, khususnya di punggung bawah atau wilayah lumbar. Secangkir teh sehari-hari juga akan membantu meringankan peradangan pada otot punggung.
* Sebuah pulp yang dibuat dengan daun sirsak segar dan air mawar jika diterapkan pada kulit akan mencegah terjadinya jerawat, komedo dan masalah kulit lainnya.
* Jus buah Sirsak, jika dikonsumsi dua kali sehari, dapat membantu mengatasi penyakit ginjal, masalah hati, infeksi saluran kemih (juga disebut sebagai uretritis) dan hematuria (atau darah dalam urin), dll
* Bagian berdaging buah, jika diterapkan untuk setiap luka akan mempercepat proses penyembuhan dan juga mencegah infeksi bakteri.
* Sebuah Rebusan bunga sirsak dan tunas muda akan membantu menyembuhkan peradangan pada sinus dan juga di tenggorokan dan hidung. Hal ini juga membantu dalam sekresi lendir untuk mengurangi iritasi.
* Anda dapat berhasil menyingkirkan kutu kepala dan bug tidur dengan menggunakan rebusan daun sirsak. Itu tidak hanya akan menghancurkan hama ini, tetapi juga menjauhkan mereka.
* Sirsak juga digunakan sebagai obat untuk batuk, demam diare, dan pencernaan. Termasuk suplemen sirsak akan menurunkan intensitas kondisi dan juga meningkatkan pemulihan.

Jumat, 16 Maret 2012

Pranata Sosial

Pranata Sosial
Pendidikan menimbulkan pranata sosial.Setiap anak mempunyai hak untuk mendapat pendidikan yang layak.Pendidikan merupakankebutuhan pokok dalam hidup manusia.Kebutuhanmanusia tersebut menimbulkan pranatasosial.Contohnya pendidikan yangmengakibatkan munculnya sekolah sebagai sarana pendidikan.Apa yang akan kamu pelajari pada bab ini? Perhatikan peta konsep di bawah ini! Manusia memiliki berbagai kebutuhan pokok dalam hidup.Misalnya, kebutuhanpendidikan,mata pencaharian, dan rasa keindahan.Kebutuhan itu menimbulkanlembaga atau pranatakemasyarakatan.Sebagai contoh kebutuhan pendidikanmenimbulkan sekolah.Ketika kamu mendengarkan kata pranata sosial maka gambaran yang munculadalah suatulembaga seperti lembaga kemasyarakatan, dan OSIS.Pranata memilikipengertian luas dankegiatan yang universal.
1.Pengertian Pranata SosialPranata sosial berasal dari kata bahasa Inggris, yaitu social institution.MenurutKoentjaraningrat, pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakukan dalamhubunganyang berpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi komplek-komplekkebutuhankhusus dalam kehidupan masyarakat. Beberapa ahli sosiologimenjermahkan pranata sosialdengan istilah yang berbeda-beda.Ada yangmengemukakan lembaga kemasyarakatan, bangunansosial, ataupun lembaga sosial.Berikut ini adalah pengertian pranata sosial dari para ahli sosiologi.
a. Koentjaraningrat
Lembaga sosial atau pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan danhubungan yangberpusat pada aktivitas-aktivitas khusus dalam kehidupanmasyarakat. Pengertian ini menekankanpada sistem tata kelakukan atau norma-norma untuk memenuhi kebutuhan (dalam bukuPengantar Sosiologi).
b. Bruce J. CohenPranata sosial adalah sistem pola-pola sosial yang tersusun rapi dan relatif bersifatpermanenserta mengandung perilaku-perilaku tertentu yang kokoh dan terpadudemi pemuasan danpemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok masyarakat (dalambuku Sosiologi : Suatu Pengantar: terjemahan)
c.Mac Iverdan Page
Pranata sosial adalah tata cara dan prosedur yang telah diciptakan untukmengatur hubunganantarmanusia yang berkelompok dalam suatu kelompokmasyarakat (dalam buku A Text Book of Sociology).
d.Joseph S. Rucek dan Roland L. Warren
Pranata sosial adalah pola-pola yang mempunyai kedudukan tetap untukmemenuhi berbagaikebutuhan manusia yang muncul dari kebiasaan-kebiasaandengan mendapatkan persetujuan dancara-cara yang sudah tidak dipungkiri lagiuntuk memenuhi konsep kesejahteraan masyarakat danmenghasilkan suatu struktur.
e. Alvin L. Berrtrand
Pranata sosial adalah kumpulan norma sosial (struktur-struktur sosial) yang telahdiciptakan untuk melaksanakan fungsi masyarakat (dalam buku Sosiologi).
f.Paul B. Horton dan Chester L. HuntPranata sosial adalah suatu sistem norma untuk mencapai tujuan atau kegiatanyang oleh masyarakat dianggap penting.
g. Summer
Lembaga sosial atau lembaga kemasyarakatan dipandang dari sudut kebudayaanadalahperbuatan, cita-cita, sikap, dan perlengkapan kebudayaan yang bersifat kekal.Tujuannya adalahmemenuhi kebutuhan-kebutuhan masyarakat.
Dari beberapa pendapat tersebut dapat juga disimpulkan pengertian sosiologisbahwalembaga sosial adalah sistem norma untuk mencapai tujuan tertentu yangoleh masyarakatdianggap penting. Sistem norma tersebut meliputi gagasan, aturan,tata cara kegiatan, danketentuan sanksi.Di dalam perkembangannya, norma-norma tersebut berkelompok-kelompokpada berbagaikebutuhan manusia. Misalnya, kebutuhan akan pencaharian hidupmenimbulkan lembagapertanian, dan industri. Kebutuhan akan pendidikanmenciptakan sekolah dan pesantren.Kebutuhan jasmaniah manusia menimbulkanolahraga dan pemeliharaan kesehatan.Wujud konkret lembaga sosial atau lembaga kemasyarakatan adalah asosiasi(association). Sebagai contoh, sekolah dan pesantren adalah lembaga sosial, sedangkanSMA Taruna Nusantara dan Pondok Pesantren Gontor merupakan asosiasi.Pemeliharaankesehatan disebut lembaga sosial, sedangkan Rumah Sakit Bethesdamerupakan asosiasi


2.Proses Pertumbuhan Pranata Sosial
Pranata sosial adalah sistem norma yang berlaku di masyarakat untuk mencapaisuatu tujuantertentu yang dianggap penting. Dalam sistem Dalam sistem normaterkandung ketentuan sanksi(reward system).Pranata sosial tidak terbentuk secara tiba-tiba, tetapi melalui proses yangpanjang. Prosespertumbuhan lembaga kemasyarakatan terkait dengan norma-normamasyarakat dan sistempengendalian sosial (social control).
  1. Norma Masyarakat
Supaya hubungan antarmanusia sesuai dengan yang diharapkan, maka disusunnorma-normamasyarakat.Mula-norma-norma tersebut terbentuk tidak sengaja.Namun lama-kelamaan normaitu dibuat secara sengaja. Misalnya, kegiatan jual belimelalui perantara.Pada awal kegiatan jual beli, perantara tidak memperoleh bagian keuntungan.Oleh karenakegiatan ini berlangsung berulang-ulang, maka perantara memperolehbagian keuntungan karena
jasanya mempertemukan penjual dan pembeli.Pemberian keuntungan kepada perantara itumerupakan kebiasaan baku karenaterus-menerus diulangi.Suatu norma tertentu dikatakan telah melembaga( i n s t i t u s i o n a l i z e d )apabilanorma tersebut memenuhi tahapan-tahapan diketahui, dipahami atau dimengerti,ditaati,dan dihargai oleh masyarakat.
1) DiketahuiNorma-norma tertentu sudah mulai melembaga apabilad i k e t a h u i . Tahapinimerupakan tahap terendah dalam proses pelembagaan. Contohnya, kehidupanbertetangga.Apabila masyarakat telah mengetahui mengenai norma hidupbertetangga, maka norma terse buttelah melembaga meskipun pada taraf terendah.
2)Dipahami dan dimengertiTaraf pelembagaan akan meningkat apabila suatu normad i p a h a m i ataudimengerti oleh manusia yang perilakunya di atas oleh norma tersebut. UmpamanyaKeluarga Pak David bertetangga dengan keluarga Bu Idoy.Pak David sekeluargadan Bu Idoysekeluarga mempunyai hak dan kewajiban di lingkungan tempattinggalnya. Apabila keluargaPak David dan keluarga Bu Iday mengerti aturan hidupbertetangga, berarti bahwa norma tersebuttelah meningkat taraf pelembagaannya.
Setelah dimengerti, seharusnya manusia juga harus memahami mengapa adanorma-normatertentu yang mengatur kehidupannya bersama dengan orang lain.Artinya dalam berperilakumanusia terikat oleh batas-batas tertentu yang tidak bolehdilanggar. Kalau batas-batas tertentutersebut dilanggar, maka orang itu akandihukum.


3) DitaatiSetelah dipahami dan dimengerti, tahap selanjutnya adalah norma tersebutditaati oleh masyarakat. Kembali pada perumpamaan di atas, keluarga Bu Idoy akanmengadakan pesta pernikahan anaknya. Oleh karena Bu Iday menaati norma yangberlaku, makaia mengajukan izin tertulis kepada ketua RT setempat. Kalau normatersebuttidak ditaati, makaBu Iday dapat dipersalahkan karena menggangguketenangan warga.
4) DihargaiApabila norma-norma telah diketahui, dipahami, atau dimengerti, dan ditaati,maka tidak mustahil bahwa norma tesebut kemudian dihargai. Norma tersebut akanmerupakan bagian hidupmasyarakat.
Ciri-Ciri Umum Pranata Sosial
Kecakapan Personal dan SosialSalah satu ciri umum lembaga sosial adalah memiliki lambang. Perhatikan lembaga sosialyang ada di sekitarmu, misalnya rumah sakit atau lembaga bimbingan belajar (bimbel).Cobalahartikan lambang tersebut ditinjau dari fungsi dan tujuan lembaga tersebut.Setelahselesaiserahkan hasilnya kepada pengurus lembaga sosial tersebut dan minta ditanggapi.Catatlahtanggapan tersebut unt uk bahan pembenahan hasil kerjamu.
Tipe-Tipe Pranata SosialSumber : tempoGambar 14.3Pengadilan adalah lembaga basic institutionsBerdasarkan sistem nilai yang diterima masyarakat lembaga sosial ter- diri atas basicinstitutions dansubordinaryinstitutions. Basic institutionsd i a n g g a p sebagai lembaga sosial yang penting untuk memelihara dan mempertahan- kan tata tertib dalammasyarakat. Misal- nya kepolisian, sekolah, dan pengadilan.Subordinary institutionsa d a l a hlembaga sosial yang dianggap kurang penting, misalnya kegiatan yang ber- tujuan untuk rekreasi.
3. Menurut Penerimaan Masyarakat
Menurut penerimaan masyarakat, lembaga sosial dapat diklasifikasikan menjadisocial sanctioned institutionsdan unsanctioned institutions.Sosial sanctioned institutions adalah lembaga yang dapat diterima oleh masyarakat,misalnya sekolah, badan usaha, dan koperasi.Unsanctioned institutions adalah lembaga yangditolak atau dihindari keberadaannya dalam masyarakat. Akan tetapi keberadaan lembaga ini tidak berhasil diberantas.Misalnya, pelaku tindakan criminal.
4. Menurut Faktor Penyebarannya
Berdasarkan faktor penyebarannya lembaga sosial meliputi general institutions danrestricted institutions. General institutions adalah lembaga yang penyebarannya hampir meliputiseluruh dunia, misalnya agama.Hampir semua penduduk dunia memeluk agama.SedangkanRestricted institutions adalah penyebaran yang terbatas pada masyarakat tertentu.Misalnyaagama Islam, Kristen, Hindu, dan Buddha yang dianut oleh masyarakat-masyarakat tertentu didunia ini.
5. Menurut Fungsinya
Sesuai dengan fungsinya, lembaga sosial terdiri atas operative institutions danregulative institutions. Operative institutions berfungsi sebagai lembaga yangmenghimpun pola-pola yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Misalnya, lembagaindustrialisasi yang berupa badan usaha.Regulative institutions adalah lembaga yang mengawasitata kelakuan yang tidak menjadi bagian mutlak lembaga tersebut.Misalnya lembaga hukumseperti kepolisian dan kejaksaan.Wawasan KebhinnekaanDi lingkungan tempat tinggalmu masih terdapat lembaga yang tidak diharapkan keberadaannya, misalnya gelandangan dan pengemis. Lakukan wawancara dengan mereka tentang latar belakangmereka sehingga terjerumus di kelompok tersebut. Buatlah solusinya agar mereka dapatdientaskan dari kelompok tersebut!
D.Peran dan Fungsi Pranata Sosial
Dari tipe-tipe lembaga sosial di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat bermacam-macamlembaga sosial.Setiap masyarakat mempunyai sistem nilai yang menentukan lembaga yangdiperlukan.
Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan-kebutuhan pokok manusiapada dasarnya mempunyai beberapa peran dan fungsi sebagai berikut.1. Memberikan pedoman pada anggota masyarakat, bagaimana mereka harus bertingkah lakuatau bersikap di dalam menghadapi masalah-masalah dalam masyarakat.
2. Menjaga keutuhan masyarakat.
3. Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial (socialcontrol).Artinya, sistem pengawasan masyarakat terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.Dalam hubungan yang berjudulSocioligy, Paul B. Horton dan Chester L. Huntberpendapat tentang fungsi pranata sosial. Fungsi tersebut sebagai berikut.
1. Fungsi Manifes
Fungsi manifes lembaga sosial adalah fungsi yang merupakan tujuan lembaga yangdiakui.Misalnya, lembaga ekonomi harus menghasilkan atau memproduksi dan mendistribusikankebutuhan pokok serta mengarahkan arus modal ke pihak yang membutuhkan.
2. Fungsi Laten
Fungsi laten lembaga sosial adalah hasil yang tidak dikehendaki dan mungkin tidak diakui,atau jika diakui dianggap sebagai hasil sampingan. Misalnya, pada lembaga ekonomi.Lembagaini tidak hanya memproduksi dan mendistribusikan kebutuhan pokok, tetapi juga meningkatkan pengangguran dan kesenjangan sosial.
E. Klasifikasi Pranata Sosial
Dalam kehidupan masyarakat, banyak sekali terdapat pranata sosial.Penganekaragamanpranata-pranata sosial tersebut berbeda-beda antara orang satu dengan yang Iainnya. MenurutKoentjarainingrat, ada delapan macam pranata sosial, yaitu sebagai berikut.
  1. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan,misalnya keluarga.
  2. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk matapencaharian, misalnya pertanian.
  3. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan pendidikan, misalnya TK,SD, SMP, dan SMA.
  4. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan ilmiah manusia, misalnyai1mu pengetahuan.
  5. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan rohanil batiniah dalammenyatakan rasa keindahan dan rekreasi, misalnya seni rupa, seni lukis.
  6. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan Tuhanatau alam gaib, misalnya masjid, gereja, pura, wihara.
  7. Pranata sosial yangbertujuan memenuhikebutuhan untuk mengatur kehidupanberkelompk-kelompok/bernegara, misalnya pemerintahan, partai politik.
  8. Pranata sosial yang bertujuan mengurus kebutuhan jasmani rnanusia, misalnyapemeliharaan kesehatan dan kecantikan.
  1. Pranata Keluarga
Keluarga merupakan kesatuan kelompok terkecil dalam masyarakat.Semua masyarakatpasti ada keluarga. Menurut Robert M.Z. Lawang, keluarga memiliki empat karakteristik, yaitu.
a. terdiri atas orang.orang yang bersatu karena ikatan perkawinan,
b. anggota keluarga hidup bersama dalam satu rumah dan membentuk rumahtangga,
c. merupakan satu kesatuan orang yang berinteraksi dan berkomunikasi,d. melaksanakan dan mempertahankan kebudayaan yang sama.Keluarga adalah kelompok orang-orang yang dipersatukan oleh ikatan-ikatan perkawinandarah, atau adopsi yang membentuk satu rumah tangga yang berinteraksi dan berkomunikasi satusama lain dengan dan melalui peran-perannya sendiri sebagai anggota keluarga dan yangmempertahankan kebudayaan masyarakat yang berlaku umum atau menciptakan kebudayaannya sendiri.
Keluarga, terbentuk dan pernikahan seorang laki-laki dan perempuan.Keluarga memilikiciri-ciri sebagai berikut.
a. mempunyai dasar emosional (kasih sayang),
b. dilakukan dalam bentuk perkawinan,
c. memiliki keturunan, dan
d. memiliki tempat tinggal.
Pranata dalam keluarga disebut pranata keluarga. Pranata keluarga merupakan pranata yangmemiliki kegiatan dalam suatu keluarga, yang berkaitan dengan proses untuk melaksanakantujuan keluarga. Pranata keluarga memiUki tujuan untuk mengatur manusia dalam halmelanjutkan keturunan (repruduksi).Pranata keluarga memitiki fungsi nyata, yaitu sebagai berikut.
  1. Mengatur masalah hubungan seksual untuk melanjutkan keturunan melaluiikatan pernikahan
  2. Mengatur masalah tanggung jawab untuk merawat dan mendidik anak.
  3. c. Mengatur masalah hubungan kekerabatan.
  4. d. Memiliki fungsi afeksi, yaitu dapat mencurahkan kasih sayang antaranggotakeluarga.
Setain fungsi di atas pranata keluarga juga memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Manganut masalah ekonomi keluarga.
b. Melaksanakan pengendalian sosial terhadap anggota keluarga agar tidak melakukan penyimpangan.
c. Mewariskan gelar kebangsawanan.
d. Melindungi anggota keluarga
Menurut Robert M.Z. Lawang, terdapat tiga fungsi keluarga, yaitu sebagaiberikut.
a. Fungsi seksual dan reproduksi.
b. Fungsi ekonomi.
c. Fungsi edukatif (pendidikan).
Keluarga merupakan media awal dari suatu pembentukan kepribadian.Dalam keluarga,orang tua memberikan perhatian untuk mendidik anak-anaknya agar anaknya memperoleh dasar pola pergaulan hidup yang benar dan baik sehingga membentuk pribadi yang baik juga. Keluargasebagai salah satu bentuk pranata sosial merupakan lingkungan yang pertama kali menjadipandasi dalam proses pembentukan kepribadian individu.
  1. Pranata Agama
Sebagai sebuah pranata sosial, agama berarti sistem keyakinan dan praktik keagamaan yangpenting dari masyarakat yang telah dilakukan dan dirumuskan serta yang dianut secara luas dandipandang sebagai perlu dan benar.Pranata agama merupakan salah satu pranata yang sangatpanting dalam mengatur kehidupan masyarakat.Pranata agama merupakan pranata sosial tertua.Pranata agama memberikan petunjuk serta kaidah-kaidah bagi umat manusia untuk memenuhi kebutuhan akan rasa aman dan kesejukan rohani pemeluknya. Setiap agamamenginginkan umatnya untuk memperoleh keselamatan dunia dan akhirat
Agama sebagai suatu pranata, juga memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Memberikan pedoman hidup bagi manusia dalam berhubungan dengan Tuhandan manusia lain.
b. Membantu manusia dalam memecahkan persoalan baik yang bersifat duniawimaupun akhirat.
c. Memberikan ketenangan batin dan kesejukan rohani.
d. Memberikan bimbingan kepada manusia supaya kehidupannya Iebih terarahdan berimbang.
e. Menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengarungi kehidupan.Pranata agama memiliki peran yang berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, Peran pranataagama dalam kehidupan seperti mengatur hubungan manusia dengan sesamanya, dan hubunganmanusia dengan lingkungan alamnya.
Contoh peran pranata agama dalam mengatur hubunganmanusia dengan sesamanya adalah sebagai berikut.
  1. Melaksanakan ibadah bersama umat beragama yang sama dengan agama kitaseperti salat berjamaah, kebaktian bersama, bersembahyang di pura.
  2. b . Menghormati dan bekerja sama dengan sesama umat beragama yang sama ataupun yang berbeda.
  3. c. Berdiskusi bersama mengenai masalah sosial kemasyarakatan.
  4. d. Mengikuti kegiatan kemasyarakatan di kampung seperti karang taruna, PKK,dasawisma, posyandu, dan kerja bakti.
  5. e. Menghormati sesama yang sedang melasanakan ibadah.
Contoh peran pranata agama dalam mengatur hubungan manusia dengan alamadalah sebagai berikut.
a. Membuang sampah dan sisa-sisa kotorannya pada tempatnya.
b. Melakukan penghijauan hutan-hutan gundul/reboisasi
c. Merawat dan menyirami semua tanaman di rumah setiap hari.
d. Memberishkan saluran air setiap waktu agar tidak menimbulkan penyakit danbencana.
e. Tidak menebang hutan sembarangan
3. Pranata Ekonomi
Pranata ekonomi adalah bagian dari pranata sosial yang bersangkut paut dengan pengaturanbidang ekonomi supaya ketertiban masyarakat tetap terpelihara. Ekonomi diartikan sebagaisegala hal yang berkaitan dengan produksi, distribusi dan konsumsi
  1. ProduksiProduksi adalah kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa. Dalam kegiatanproduksi memiliki faktor-faktor sebagai berikut.1) Modal, yaitu hal yang merpakan faktor utama, sebab tanpa modal mustahil rasanya memenuhibiaya operasional, pembelian alat, atau pengembangan usaha.2) Pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia melalui pelatihan danpendidikan bagi karyawan.3) Pemanfaatan sumber daya alam.
b.  Distribusi dan Pemasaran
Disribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dan jasa yang dihasilkan oleh produsenkepada konsumen. Dalam usaha penyaluran ini kaidah dan norma tetap diperlukan. Dalamkegiatan distribusi ada norma dan kaidah yang disepakati. Ada beberapa hal penting yang perludiperhatikan dalam proses distribusi, yaitu:a. tidak boleh memanipulasi mutu barang,b. tidak boleh mempermainkan harga,c. tidak boleh menimbun barang,d. menetapkan harga yang layak, dane. menggunakan iklan dengan tidak merugikan konsumen.
c. Konsumsi
Konsumsi adalah tindakan seseorang yang bertujuan mengurangi atau menghabiskankegunaan barang atau jasa guna memenuhi kebutuhan hidupnya, orang yang melakukan tindakankonsumsi dusebut konsumen.
Paul Samuelson mengemukakan bahwa pranata ekonomi merupakan cara-cara atau perilaku yang dilakukan oleh manusia dan kelompoknya untuk memanfaatkan sumber-sumber yang terbatas untuk memperoleh berbagai komoditi dan mendistribusikannya untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
  1. Pranata Pendidikan
Pendidikan adalah suatu proses yang dilakukan masyarakat untuk meyebarkan pengetahuan,nilai, norma, dan ideologi untuk mempersiapkan para generasi muda dalam mengambil alihperan generasi tua dan generasi muda mengambil peran yang baru.
menurut William Kornblumpendidikan sebagai pranata sangat penting untuk membentuk kepribadian seseorang. Melaluipendidikan, seseorang akan lebih mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi danmemiliki wawasan yang luas sehingga tujuan hidup akan tercapai.
Pranatapendidikan rnemiliki fungsi sebagai berikut
a. Mendorong tumbuhnya lembaga-lembaga pendidikan (dasar, menengah, dantinggi) beserta aparat-aparatnya.
b. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan mensosialisasikan kebudayaan kepada wargamasyarakat.
c. Terpeliharanya hasil-hasil kebudayaan warga masyarakat sebagai bagian darisistem norma dan pranata sosial.
d. Sebagai wahana dan media pengendalian sosial bagi warga masayarakat.
e. Sebagai wahana untuk mendidik dan membina warga masyarakat di bidangilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan lainnya.
f.Mengarahkan warga masyarakat untuk mengembangkan kehidupan ber-masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pada zaman dahulu, manusia hidup dalam kelompok-kelompok masyarakat kecil dansederhana.Oleh karena itu, pendidikan diperoleh dan orang-orang sekitar.Seiring perkembanganzaman, pendidikan dalam masyarakat tradisional pun berkembang dan modern.Perkembanganpendidikan dalam masyarakat modern bersifat massal dan memiliki dua aspek dalam rnembentuk warga masyarakat yang baik, yaitu sebagai berikut.
a. Aspek individual, yaitu pendidikan berfungsi untuk memengaruhi dan men-ciptakan kondisi yang memungkinkan perkembangan pribadi anak secara optimal.
b. Aspek sosial, yaitu pendidikan di sekolah bertugas mendidik anak agar dapatmengabdikan diri pada masyarakat.Dengan demikian, kita dapat simpulkan bahwa pendidikan akan memberikan bekal ilmupengetahuan, ketrampilan, budi pekerti, dan kepribadian bagi manusia, Pendidikan selaludiperlukan manusia sepanjang hidupnya sehingga ada pepatahlife long education.
5. Pranata Politik
Setiap negara pasti memiliki politik yang dijalanlan dalam penyelenggaraan negara.Dalammelaksanakan polilik, pasti ada pranata-pranata politik yang dilakukan. Pranata politik merupakan pranata yang memiliki kegiatan dalam suatu nagara yang berkaitan dengan proses untuk menentukan dan melaksanakan tujuan negara, dalam hal ini adalah pemerintah negara. Pranatapolitik memiliki beberapa norma dan status yang berhubungan dengan kekuasaan dan otoritas.Pranata politik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. Adanya suatu komunitas manusia yang hidup bersama atas dasar nilai-nilai yangdisepakati bersama.
b. Adanya asosiasi politik yang disebutkan pemerintah yang aktif.
c. Pemerintah melaksanakan fungsi-fungsi untuk kepentingan bersama.
d. Pemerintah diberi kewenangan untuk memonopoli penggunaan atau ancamanpaksaan/siksa.
e. Pemerintah mempunyai kewenangan tersebut pada wilayah tertentu
Selain ciri-ciri dimilikinya pranata politik memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Pelembagaannorma melalui UU yang disampaikan oleh badan legislatif.
b. Pelaksanaan UU telah disetujui.
c. Penyelesaian konflik yang terjadi di antara anggota masyarakat.
d. Penyelenggaraan pelayanan seperti kesehatan, pendidikan.
e. Periindungan warga negara dan kesiagaan pemerintah menghadapi bahaya

Jumat, 30 Desember 2011

Macam - macam IDEOLOGI


Liberalisme

Faham ini mengajarkan kebebasan mutlak pada setiap individu. Kebebasan ini didasarkan keyakinan bahwa semua manusia pada dasarnya adalah baik.

Konservatisme

Ideologi ini mengajarkan tentang manusia yang harus selalu memelihara kondisi yang sudah ada serta menciptakan kestabilan. Hal ini didasarkan pada pemikiran bahwa tidak selamanya sebuah perubahan akan membawa kebaikan.

Komunisme

Ajaran ini dipelopori oleh negara Uni Sovyet yang dikuasai Partai Bolshevik. Partai ini didirikan oleh Lenin. Dimana dalam ideologi ini semua manusia adalah sama serta tidak ada hak pribadi, mengingat semua faktor ekonomi dan produksi dikuasai oleh negara.

Marxisme

Ajaran ini dikemukakan oleh Karl Marx (1818-1883) dan Frederich Engel (1820-1895). Dalam ajarannya, mereka mengajarkan tentang dasar-dasar komunisme yang dikenal pada saat ini. Dalam konsep ini, ajaran yang mendominasi adalah pemikiran tentang konsep ekonomi dan materialisme.

Feminisme

Ideologi ini bertujuan untuk menciptakan persamaan hak antara pria dan wanita. Cara yang ditempuh adalah dengan melakukan pemerataan dan kesederajatan dari setiap gender.

Sosialisme

Konsep sosialisme ini adalah menciptakan kebersamaan dan adanya kesetaraan pada setiap orang. Dalam ideologi ini diajarkan bahwa semua manusia harus saling membantu, karena manusia tidak bisa hidup sendiri.

Fasisme

Ajaran ini lahir di Italia dipelopori oleh Mousolinni. Dalam ideologi ini dikenal sebuah semboyan yang dipegang teguh, yaitu Crediere, Obediere, Combattere atau Yakinlah, Tunduklah, Berjuanglah. Dalam ideologi ini, peran negara demikian mutlak karena negara diyakini sangat diperlukan dalam upaya menciptakan tatanan kehidupan dalam masyarakat.

Kapitalisme

Ideolologi sangat kental dengan pengaruh pemikiran ekonomi, dimana dalam kapitalisme memiliki inti pemikiran bahwa individu berhak untuk mendapatkan hak dalam bidang perekonomian. Negara tidak boleh terlibat dalam semua aktivitas perekonomian yang dilakukan individu.

Demokrasi

Tujuan awal dari ideologi ini adalah untuk mengembalikan kekuasaan kepada masyarakat, dimana dalam sistem ini, terjadi keseimbangan peran negara hanya sebagai pelaksana administrasi pemerintahan. Sementara, kedaulatan sepenuhnya berada di tangan rakyat.

Neoliberalisme

Ideologi ini baru dikenal pada tahun 2000an. Inti dari aliran ini adalah untuk menciptakan kembali kebebasan individu yang dikaitkan dengan terjadinya pasar bebas di dunia internasional. Didalam ideologi ini tercipta kekuatan ekonomi yang menjadi tolok ukur kekuatan politik.

Kamis, 29 Desember 2011

Sejarah Fosil Manusia Purba: manusia kera, manusia purba dan manusia modern.

A.MANUSIA KERA DARI AFRIKA SELATAN
1. Australopithecus Africanus
Australopithecus africanus ditemukan di desa Taung di sekitar Bechunaland ditemukan oleh Raymond Dart tahun 1924. Bagian tubuh yang ditemukan hanya fosi 
2. Paranthropus Robustus dan Paranthropus Transvaalensistengkorak kepala saja.
žDua penemuan tersebut ditemukan di daerah Amerika Selatan dengan ciri isi volume otak sekitar 600 cm kubik, hidup di lingkungan terbuka, serta memiliki tinggi badan kurang lebih 1,5 meter. Kedua fosil menusia kera tersebut disebut australopithecus.
B. Manusia Purba / Homo Erectus
1. Sinanthropus Pekinensis
Sinanthropus pekinensis adalah manusia purba yang fosilnya ditemukan di gua naga daerah Peking negara Cina oleh Davidson Black dan Franz Weidenreich. Sinanthropus pekinensis dianggap bagian dari kelompok pithecanthropus karena memiliki ciri tubuh atau badan yang mirip serta hidup di era zaman yang bersamaan. Sinanthropus pekinensis memiliki volume isi otak sekitar kurang lebih 900 sampai 1200 cm kubik.2.MEGANTHROPUS
PALAEOJAVANICUS
Meganthropus palaeojavanicus ditemukan di Sangiran di pulau jawa oleh Von Koningswald pada tahun 1939 - 1941.
3. Manusia Heidelberg
Manusia heidelberg ditemukan di Jerman
4. Pithecanthropus Erectus
Pithecanthropus erectus adalah manusia purba yang pertama kali fosil telang belulang ditemukan di Trinil Jawa Tengah pada tahun 1891 oleh Eugene Dubois. Pithecanthropus erectus hidup di jaman pleistosin atau kira-kira 300.000 hingga 500.000 tahun yang lalu. Volume otak Pithecanthropus erectus diperkirakan sekitar 770 - 1000 cm kubik. Bagian tulang-belulang fosil manusia purba yang ditemukan tersebut adalah tulang rahang, beberapa gigi, serta sebagian tulang tengkorak.
C. Manusia Modern
Pengertian atau arti definisi manusia modern adalah manusia yang termasuk ke dalam spesies homo sapiens dengan isi volum otak kira-kira 1450 cm kubik hidup sekitar 15.000 hingga 150.000 tahun yang lalu. Manusia modern disebut modern karena hampir mirip atau menyerupai manusia yang ada pada saat ini atau sekarang.
1. Manusia Swanscombe - Berasal dari Inggris

2. Manusia Neandertal - Ditemukan di lembah Neander

3. Manusia Cro-Magnon / Cromagnon / Crogmanon - Ditemukan di gua Cro-Magnon, Lascaux Prancis. Dicurigai sebagai campuran antara manusia Neandertal dengan manusia Gunung Carmel.

4. Manusia Shanidar - Fosil dijumpai di Negara Irak

5. Manusia Gunung Carmel - Ditemukan di gua-gua Tabun serta Skhul Palestina

6. Manusia Steinheim - Berasal dari Jerman

 
  
 

 
 

Senin, 19 Desember 2011

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP


Para ilmuwan memperkirakan ada lebih dari 500 juta bentuk kehidupan di bumi. Bentuk
kehidupan itu memiliki wujud yang berbeda-beda. Akan tetapi kamu tetap bisa mengelompokkan antara
hewan dan tumbuhan. Bagaimana caranya? Hal itu karena kamu dapat melihat persamaan dan
perbedaannya. Akan tetapi bagaimana cara mengelompokkan hewan yang mirip satu sama lain dan
jumlahnya ribuan, bahkan jutaan. Misalnya kucing mirip dengan macan, tetapi kurang mirip dengan kuda,
dan tentu saja sangat berbeda dengan katak. Untuk mempermudah pekerjaan pengelompokan itu,
ilmuwan membagi makhluk hidup dalam kelompok-kelompok takson.
Pendahuluan
Di dunia terdapat tidak kurang dari 500 juta macam organism. Organism tersebut memilik ciri-
ciri yang beraneka ragam. Begitu beragamnya organism ini sehingga diperlukan suatu system untuk
mengenal dan mempelajarinya. Beberapa ahli biologi mencoba menciptakan suatu system untuk
mengenal dan mempelajarinya. Beberapa ahli biologi mencoba menciptakan suatu system untuk
mempermudah mengenal dan mempelajari organism melalui suatu cara pengklasifikasian.
Pengklasifikasian merupakan proses pengelompokan berdasarkan ciri tertentu.
Organism yang mempunyai ciri-ciri yang sama dikumpulkan sebagai satu kelompok. Ciri-ciri kelompok telah mewakili sifat-sifat individu. Sebagai contoh, kambing, sapi, dan kerbau merupakan kelompok hewan memamah biak (ruminansia).
Dengan meningkatnya peradaban manusia, terutama pengetahuan tentang manfaat makhluk hidup
sebagai obat dan bahan pangan, maka keperluan akan nama makhluk hidup semakin besar. Maka mulai
diperlukan suatu penggolongan atau klasifikasi makhluk hidup berdasarkan pemikiran yang rasional.
Misalnya penggolongan berdasarkan persamaan ciri, cara hidup, tempat hidup, daerah penyebaran, dan
sebagainya. Ilmu yang mempelajari klasifikasi makhluk hidup disebut taksonomi.
A.Tujuan dan Manfaat Klasifikasi
Klasifikasi yang dilakukan oleh para ahli biologi bertujuan untuk:
1.Mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup untuk membedakan tiap-tiap jenis, agar mudah dikenal
2. Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri-cirinya
3. Mengetahui hubungan kekerabatan antarmakhluk hidup
4. Mempelajari evolusi makhluk hidup atas dasar kekerabatannya
Klasifikasi memiliki manfaat penting yang dapat langsung diterapkan bagi kepentingan manusia,
yaitu:
1. Pengelompokan memudahkan kita mempelajari organism yang beraneka ragam.
2. Klasifikasi dapat digunakan untuk melihat hubungan kekerabatan antara makhluk hidup yang satu
dengan yang lain. Sebagai contoh, harimau memiliki hubungan kekerabatan yang lebih dekat
dengan kucing daripada dengan komodo, karena harimau dan kucing memiliki banyak persamaan
ciri-ciri, misalnya: harimau dan kucing sama-sama menyusui, bertulang belakang, berkaki empat,
karnivor, dan berambut. Sedangkan komodo bertelur, berkaki empat, kulit bersisik, dan melata.
A.Dasar-Dasar Klasifikasi
Setiap makhluk hidup memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan makhluk hidup yang lain.
Di samping memiliki perbedaan, beberapa makhluk hidup memiliki satu atau lebih persamaan.
1. Berdasarkan Persamaan
Kita dapat mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaannya. Menurut kalian,
berdasarkan ciri-cirinya, kuda dan sapi dapat dikelompokkan sebagai makhluk hidup apa? Dengan
mengamati cirri-cirinya, kita dapat memasukkan kuda dan sapi dalam kelompok hewan. Karena memiliki
tulang belakang, keduanya merupakan kelompok hewan bertulang belakang. Atau, dapat pula
dikelompokkan sebagai hewan yang menyusui atau mamalia, karena memiliki kelenjar susu. Kuda dan
sapi juga dapat dimasukkan dalam kelompok hewan tetrapoda, karena sama-sama berkaki empat (tetra =
empat,podos = kaki).
2. Berdasarkan Perbedaan
Meskipun kuda dan sapi merupakan satu kelompok, yaitu hewan mamalia, kita dapat pula
memisahkan keduanya sebagai kelompok yang berbeda berdasarkan perbedaan cirinya. Misalnya dengan
melihat jumlah jari di setiap kaki. Kuda memiliki tiga jari di setiap kaki, sehingga masuk dalam kelompok
hewan mamalia berjari ganjil atauPeri sodact yl a. Sedangkan sapi memiliki empat jari di setiap kakinya,
sehingga masuk dalam kelompok mamalia berjari genap atauArti odact yl a, demikian pula kambing dan
kerbau.
3. Berdasarkan Manfaat
Pengelompokan merupakan salah satu upaya dalam mengklasifikasi. Hamper setiap orang
melakukan klasifikasi terhadap makhluk hidup. Dalam dunia tumbuhan, kita mengelompokkan mawar,
melati, cemara, dan bugenvil ke dalam kelompok tanaman hias. Kacang, jagung, dan ketela
dikelompokkan ke dalam tanaman budidaya. Kacang tanah, kacang panjang, dan kacang merah
dikelompokkan ke dalam tanaman kacang. Kambing, sapi, kerbau, dan kelinci dikelompokkan ke dalam
hewan ternak.
Klasifikasi dapat dilakukan oleh siapa saja, asal memiliki dasar dan tujuan yang jelas. Misalnya
bayam, kol, kentang, kacang panjang, wortel, dan sawi dimasukkan dalam satu kelompok tanaman sayur-
sayuran. Dasar pengelompokan itu adalah bahwa tanaman-tanaman tersebut dapat digunakan sebagai
sayuran, sedangkan tujuannya adalah untuk memudahkan manusia dalam memanfaatkan tanaman-
tanaman tersebut sebagai sayur-sayuran.
4. Berdasarkan Ciri Morfologi dan Anatomi
Klasifikasi didasarkan pada persamaan atau perbedaan ciri-ciri tertentu. Ciri-ciri yang digunakan
terutama ciri-ciri morfologi dan anatomi. Morfologi adalah ciri-ciri yang tampak di bagian luar tubuh
makhluk hidup, sedangkan anatomi adalah ciri-ciri yang ada di bagian dalam tubuh makhluk hidup.
Pada tumbuh-tumbuhan, ciri-ciri yang dapat digunakan dalam mengklasifikasi dapat berupa ciri-
ciri morfologi, misalnya warna bunga, bentuk bunga, bentuk biji, kekerasan biji, bentuk pohon, bentuk
daun, dan lain-lain. Selain itu, dapat pula menggunakan ciriciri anatomi, misalnya ada- tidaknya berkas
pengangkut, ada-tidaknya cambium, dan ada-tidaknya sel trakea.
Ciri-ciri yang dapat digunakan dalam mengklasifikasi hewan, misalnya ada-tidaknya tulang
belakang, bentuk alat gerak, jumlah sayap (pada serangga), ruas-ruas pada tubuh, jumlah kaki, dan lain-
lain.
5. Berdasarkan Ciri Biokimia
Dalam perkembangannya, ciri-ciri yang dapat digunakan dalam klasifikasi tidak hanya ciri-ciri
morfologi dan anatomi, tetapi juga ciri-ciri biokimia, misalnya jenis-jenis protein, jenis-jenis enzim, ada-
tidaknya membrane organela sel. DNA atau asam nukleat juga digunakan untuk menetukan hubungan
kekerabatan makhluk hidup. Misalnya ntuk menentukan ayah seorang bayi, dapat dibandingkan DNA-
nya. Meskipun ciri wajah dan tubuh tidak mirip, jika DNA-nya mirip, dapat dipastikan orang tersebut
merupakan ayah si bayi.
A.Macam-macam Klasifikasi
Pengklasifikasian makhluk hidup dilakukan dengan alas an-alasan tertentu. Ada banyak alas an
yang digunakan para ahli sebagai dasar system klasifikasi. Dari berbagai alas an yang pernah digunakan para ahli, system klasifikasi dapat digolongkan ke dalam tiga kelompok system saja, yaitu system alami, system buatan, dan system filogenetik.
1. Klasifikasi Sistem Alami
Klasifikasi system alami dikemukakan oleh Aristoteles, seorang filsuf Yunani pada tahun 350
SM. Aristoteles membagi makhluk hidup menjadi 2 kingdom, yaitu hewan dan tumbuhan. Aristoteles.
Membagi hewan menjadi beberapa kelompok berdasarkan habitat dan perilakunya. Sedangkan tumbuhan
dikelompokkan berdasarkan ukuran dan strukturnya. Sebagai contoh, kingdom tumbuhan dibagi menjadi
3 divisi, yaitu herba, semak, dan pohon. Karena kurang teliti, klasifikasi menurut system ini memiliki
banyak kesalahan, meskipun demikian telah digunakan selama lebih dari 2.000 tahun.
2. Klasifikasi Sistem Buatan
Klasifikasi system buatan diperkenalkan oleh Carl Von Linne (1707-1778). Ia adalah seorang
ahli ilmu pengetahuan alam dari Swedia yang namanya dilatinkan menjadi Carolus Linnaeus.
Karya penting Linnaeus adalah menyusun system klasifikasi yang lebih mudah dipahami
daripada system sebelumnya. System yang disusun Linnaeus merupakan system klasifikasi buatan.
Maksudnya, kategori organism didasarkan pada sejumlah kecil sifat-sifat morfologi tanpa memandang
kesamaan struktur yang mungkin memperlihatkan kekerabatan. Klasifikasi system buatan ini antara lain
mengelompokkan tumbuhan atas dasar warna bunga, massa bunga, bentuk daun, jumlah benang sari,
putik, dan lain-lain. System klasifikasi tumbuhan yang dikemukakan oleh Linnaeus juga disebut system
seksual karena Linnaeus memusatkan perhatiannya pada alat reproduksi tumbuhan.
Karya Linnaeus yang sangat penting adalah penamaan jenis dengan menggunakan dua nama atau
disebut binomial nomenklatur. Sebelum Linnaeus, orang memberi nama tumbuhan dengan nama tunggal
yang diikuti dengan sederetan kata nama atau kata sifat sebagai penjelasannya. Sebagai contoh; tomat
diberi nama Solanum pomiferum fructo rotundo striato artinya tumbuhan yang berbuah lebat, buahnya
bulat dan lunak. Nama demikian, tentunya tidak praktis dan tidak mudah diingat. Kemudian Linnaeus
menetapkan suatu nama tumbuhan dengan dua kata saja. Kata pertama untuk genus dan kata kedua untuk
penunjuk spesies. Pendapat Linnaeus ini dikemukakan dalam bukunya yang berjudul Species Plantarum
yang diterbitkan tahun 1753.
3. Klasifikasi Sistem Filogenetik
Pada masa Linnaeus, pendapat umum menyatakan bahawa semua spesies berasal dari hasil
penciptaan khusus. Kemudian, masing-masing melanjutkan sifat aslinya sebagai spesies yang tetap dan
tidak berubah. Mereka menduga bahwa pada awal dibentuknya makhluk hidup, telah diciptakan makhluk
hidup yang sama seperti makhluk hidup yang ada sekarang, misalnya pisang, ayam, padi, dan jagung.
Kemudian, makhluk hidup tersebut tetap hidup dan berkembang sampai sekarang. Hal ini menyebabkan
mereka tidak mengetahui bahwa terdapat kekerabatan antarjenis organism.
Pada tahun-tahun sesudah Charles Darwin menerbitkan publikasinya The Origin of Specis (On
the origin of Species by Means of Natural Selection) pada tahun 1859, doktrin evolusi berangsur-angsur
berubah dari doktrin penciptaan khusus ke doktrin yang menyatakan bahwa antarorganisme terdapat
kekerabatan. Bertolak dari teori evolusi Darwin, muncullah system klasifikasi modern berdasarkan
filogeni, yaitu kalsifikasi yang disusun dengan melihat keturunan dan hubungan kekerabatan. Filogeni
adalah sejarah evolusi suatu kelompok organism. Klasifikasi yang berdasar proses filogeni disebut
klasifikasi system filogenetik. System ini didasarkan pada jauh dekatnya kekerabatan antarorganisme atau
kelompok organism. Organism-organisme yang berkerabat dekat memiliki persamaan ciri yang lebih
banyak jika dibandingkan dengan organism yang berkerabat jauh.
Ciri-ciri yang digunakan dalam pengklasifikasian adalah ciri morfologi, anatomi, fisiologi, dan perilaku.
Klasifikasi yang didasarkan pada hubungan filogenetik mengalami berbagai perkembangan. Klasifikasi ini diakui dan dipakai secara internasional. Ada beberapa system klasifikasi yang pernah diperkenalkan oleh para ahli taksonomi yaitu sebagai berikut.
a. System Dua Kingdom
kerajaan tumbuhan.
2)Kingdom Animalia (Dunia Hewan), ciri-cirinya adalah tidak berdinding sel, tidak berklorofil,
dapat bergerak bebas. Dunia hewan meliputi Protozoa, Porifera, Coelenterata, Mollusca,
Arthropoda, Echinodermata, sampai Chordata.
a. System Tiga Kingdom
Klasifikasi system tiga kingdom dikemukakan oleh Ernst Haeckel (Jerman) pada tahun 1866 dengan
menggunakan kingdom bari, yaitu Protista. Dalam klasifikasi tiga kingdom, makhluk hidup dibagi
menjadi tiga kingdom berikut ini.
1)Kingdom Protista, ciri-cirinya adalah tubuh tersusun atas satu sel atau banyak sel yang belum
terdiferensiasi. Organism yang termasuk kingdom protista adalah semua organism bersel satu
misalnya amoeba dan diatom serta organism multiseluler sederhana, misalnya alga.
2)Kingdom Plantae, terdiri dari organism yang umumnya bersifat autotrof, eukariot multiseluler,
dan bereproduksi dengan spora. Di dalam kingdom tumbuhan terdapat jamur, tumbuhan lumut,
tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.
3)Kingdom Animalia, terdiri dari organism yang bersifat heterotrof dan eukariot multiseluler. Sama
seperti system dua kingdom, anggotanya dimulai dari Protozoa sampai Chordata.
a. System Empat Kingdom
System ini berkembang setelah ditemukannya inti sel. Orang yang pertama kali mengemukakan
system empat kingdom adalah Herbert Copeland, seorang ahli biologi berkebangsaan Amerika.
Copeland mengusulkan nama kingdom Monera bagi organism yang inti selnya tidak memiliki mambran
inti (prokarion), yaitu bakteri dan alga hijau-biru. Bakteri dan alga hijau-biru disebut organism
prokariotik. Sebaliknya organism yang memiliki inti yang diselubungi oleh membrane inti disebut
organism eukariotik, misalnya alga (selain alga biru), jamur, tumbuhan, dan hewan. Keempat kingdom
tersebut adalah sebagai berikut.
1)Kingdom Monera, ciri-cirinya memiliki inti tanpa membrane (prokarion).
2) Kingdom Protista, terdiri dari organism bersel satu dan organism multiseluler yang belum
berdiferensiasi.
3) Kingdom Plantae, terdiri dari jamur, tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.
4) Kingdom Animalia, semua hewan mulai Protozoa sampai Chordata dimasukkan ke dalam
kerajaan hewan atau kingdom Animalia.
a. System Lima Kingdom
Robert H. Whittaker, seorang ahli biologi Amerika pada tahun 1969 menyusun klasifikasi
berdasarkan pada tingkatan organism, susunan sel, dan cara pemenuhan makanannya. Klasifikasi ini
dikenal sebagai klasifikasi lima kingdom. Dalam system lima kingdom ini terdapat perubahan besar pada
penataan filumnya, jika dibandingkan dengan klasifikasi system dua kingdom sampai empat kingdom.
Perubahan yang cukup mendasar yaitu sebagai berikut.
Protozoa yang sebelumnya merupakan salah satu filum pada kingdom Animalia, sekarang masuk
pada kingdom Protista. Akibatnya Protozoa bukan nama takson filum tetapi hanya nama
kelompok. Sedangkan yang dulu berada dalam tingkatan takson kelas seperti Mastigophora,
Sarcodina, Ciliata, dan Sporozoa, naik satu tingkat menjadi takson filum pada kingdom Protista•
Euglena yang dahulu dimasukkan dalam filum Protozoa, kelas Mastigophora, atau filum
Chlorophyta (alga hijau), sekarang menjadi filum tersendiri dengan nama filum Euglenophyta,
kingdom Protista.
Alga biru yang dulu nama filumnya adalah Cynophyta berubah menjadi filum Cynobacteria dan
masuk pada kingdom Monera.
Alga hijau, keemasan, api, cokelat, dan alga merah yang dulu masuk pada kingdom Plantae,
sekarang masuk pada kingdom Protista.
Muncul kingdom baru yaitu Fungi (jamur) berdasarkan kekhususan struktur dan cara mengambil
makanan.
Secara lengkap, system klasifikasi lima kingdom terdiri dari Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan
Animalia.
1) Kingdom Animalia
Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kerajaan Monera memiliki cirri-ciri sel yang prokariotik,
artinya sel tersebut tidak memiliki membrane inti. Selain itu, sel prokariotik juga tidak memiliki
mitokondria, reticulum endoplasma, badan Golgi, dan lisosom. Monera berkembang biak dengan
membelah diri secara langsung (amitosis), tidak dengan cara mitosis dan meiosis.
Berdasarkan ciri-ciri diatas, makhluk hidup yang masuk dalam kerajaan Monera adalah
Archaebacteria dan Eubacteria. Cynobacteria (alga hijau-biru) masuk ke dalam Eubacteria.
2) Kingdom Protista
Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kingdom Protista memiliki tubuh yang tersusun atas satu sel
atau banyak sel tetapi sel-sel tersebut sederhana dan tidak membentuk jaringan. Selnya bersifat
eukariotik, artinya inti sel memiliki membrane inti dan organel bermembran lainnya.
3) Kingdom Fungi
Semua jamur, kecuali jamur lender dan jamur air, dimasukkan dalam kingdom Fungi. Selnya
eukariotik, cara makan heterotrof yaitu menyerap zat organic dari lingkungan, tidak berklorofil, dinding
sel dari zat kitin. Sebagian besar hidup parasit dan saprofit.
4) Kingdom Plantae
Organism yang termasuk dalam kingdom Plantae tubuhnya ada yang tersusun atas satu sel
(misalnya alga hijau), banyak sel tetapi tidak terdiferensiasi (misalnya alga cokelat dan merah), dan
banyak sel yang terdiferensiasi membentuk jaringan (misalnya tumbuhan lumut, paku, dan tumbuhan
biji). Semua selnya eukariotik, mempunyai plastid (umumnya kloroplas), karena itu hidup secara autotrof.
Dinding sel mengandung selulosa, dan siklus hidupnya mengalami pergiliran keturunan antara generasi
sporofit dan gametofit (khususnya lumut, paku, dan tumbuhan biji).
5) Kingdom Animalia
Tubuh Animalia tersusun atas banyak sel yang terspesialisasi membentuk jaringan, sel eukariotik,
cara makan bersifat heterotrof, dan makanan ditelan ke dalam tubuhnya.
a. System Enam Kingdom
Klasifikasi ini berdasarkan pada evolusi genetic dan evolusi molekuler kladistik (filogeni). Pada
tahun
1977, Carl Woese, seorang ahli biologi molekuler Amerika, memperluas system lima kingdom Whittaker
dengan memecah kingdom bakteri menjadi dua kingdom, yaitu Eubacteria dan Archaebacteria.
Archaebacteria berbeda dengan Eubacteria dalam hal proses transkripsi dan translasi genetiknya. Pada
Archaebacteria, transkripsi dan translasi genetiknya lebih mirip dengan apa yang terjadi pada eukariotik.
Perbedaan karakteristik ini diketahui melalui analisis genetic molekuler. Secara lengkap klasifikasi
system enam kingdom adalah sebagai berikut.
1)Plantae (tumbuhan), bersifat autotrof, eukariot multiseluler, dan bereproduksi dengan spora.
2)Animalia (hewan), bersifat heterotrof dan eukariot multiseluler
3)Eubacteria (bakteri), ciri-cirinya adalah prokariot bersel satu.
4)Archaebacteria (prokariot), anggota kingdom ini berbeda dengan bakteri dalam hal transkripsi dan
translasi genetic. Archaebacteria lebih mirip eukariot.
5)Protista (eukariot bersel satu), ciri-cirinya tidak memiliki jaringan atau sel yang terdiferensiasi.
6)Fungi (jamur), ciri-cirinya bersifat eukariot osmotrofik bersel satu atau banyak.
Perlu diingat bahwa system klasifikasi tidak ada yang sempurna dan selalu ada kemungkinan untuk
berubah sesuai dengan perkembangan ilmu dan berbagai penemuan baru. Misalnya Haeckel
menempatkan alga merah dan alga hijau-biru pada kingdom Plantae, sedangkan pada klasifikasi modern,
alga merah dan alga hijau-biru ditempatkan sebagai Protista.
Dari semua system klasifikasi tersebut, klasifikasi manakah yang terbaik, tergantung pada
kesepakatan bersama. Tidak ada keputusan dari para ahli biologi dan taksonomi yang menentukan mana
system klasifikasi yang paling baik. Kita menyepakati penggunaan system klasifikasi berdasarkan pada
rasionalitas. Masing-masing system memiliki dasar sendiri-sendiri. Pada saat ini ada kecenderungan para
ahli biologi menggunakan system klasifikasi dengan lima atau enam kingdom.